Selama menjalani Ibadah Haji para jemaah haji dituntut untuk meningkatkan kondisi fisik dan kesehatan imun agar dapat menjalankan ibadah dengan lancar dan nyaman.

Kepala Bidang Kesehatan PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji.)  Arab Saudi dr Mawardi Edy menyatakan, kampanye atau edukasi untuk jamaah sangat penting. Sebab, jamaah Indonesia akan berada di Arab Saudi dalam waktu yang cukup lama dengan cuaca yang cukup ekstrem, bersuhu panas, memiliki kelembaban rendah, dan angin kencang sehingga sangat berpotensi menyebabkan dehidrasi. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa perbedaan cuaca antara di Indonesia dan Arab Saudi dapat meningkatkan risiko penurunan imun yang dapat menyebabkan penurunan kondisi kesehatan. Agar Ibadah Lancar kami berikan beberapa tips agar bisa di terapkan oleh jammah

Apa saja yang di persiapkan?

1. Persiapan Kesehatan Pra-Keberangkatan
   Sebelum berangkat, sangat penting untuk melakukan persiapan kesehatan yang matang:
   • Konsultasi Medis: Periksakan diri ke dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan secara menyeluruh, terutama jika memiliki riwayat penyakit tertentu. Dapatkan saran medis terkait penyesuaian pola makan atau obat-obatan yang perlu dibawa.
   • Vaksinasi dan Imunisasi: Pastikan Anda telah mendapatkan vaksinasi yang diwajibkan (misalnya, meningitis meningokokus) dan dianjurkan (seperti influenza, tifoid, hepatitis A dan B). Ini penting untuk mencegah penularan penyakit di tengah keramaian jemaah.
     
2. Jaga Kebersihan Diri dan Lingkungan
   Lingkungan yang padat dan cuaca panas dapat meningkatkan risiko penyebaran penyakit. Terapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS):
   Cuci Tangan Rutin: Selalu cuci tangan dengan sabun dan air bersih, terutama sebelum makan dan setelah dari toilet.
   Gunakan hand sanitizer jika sabun dan air tidak tersedia.
   Hindari Berbagi Barang Pribadi: Jangan berbagi sikat gigi, pisau cukur, atau handuk untuk mengurangi risiko penularan penyakit.
   
   
3. . Memperbanyak Air Putih dan Memakan Kurma
   Menurut Dr Edy Mawardi (Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi)
   “memperbanyak minum air zamzam dan makan kurma. Menurutnya, air zam-zam dan kurma dapat mengurangi dehidrasi. Jika tidak ada air zamzam, bisa digantikan dengan air putih. “Ada sunnah Nabi yang sering kita katakan tapi tidak dilakukan, yaitu minum air zamzam dan makan kurma. Kebanyakan jamaah kita membeli air zamzam dan kurma untuk oleh-oleh, bukan untuk diminum dan dimakannya,”
   
4. Istirahat yang Cukup dan Kendalikan Aktivitas Fisik
   Meskipun jadwal ibadah haji padat, jangan abaikan kebutuhan tubuh akan istirahat. Manfaatkan waktu luang untuk beristirahat dan tidur yang cukup. Hindari memaksakan diri jika merasa lelah. Mengatur ritme aktivitas dan istirahat akan membantu tubuh memulihkan energi dan mencegah kelelahan berlebihan yang bisa menurunkan daya tahan tubuh.
5. Membiasakan Pola Hidup bersih
   Contoh nya adalah pola hidup bersih seperti :
   ·        Cuci tangan memakai sabun, terutama sebelum makan
   Membiasakan diri menggunakan masker
   Jangan meludah dan membuang sampah sembarangan, istirahat yang cukup.
   
   
   

Menjaga kesehatan adalah bagian tak terpisahkan dari persiapan ibadah haji yang mabrur. Dengan tubuh yang prima dan bugar, Anda akan lebih mampu fokus pada setiap rukun dan wajib haji, merasakan kekhusyukan, serta membawa pulang pengalaman spiritual yang tak terlupakan. Ingatlah, perjalanan suci ini adalah anugerah, dan merawat diri adalah bentuk syukur atas kesempatan tersebut. Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala memudahkan kita untuk menerapkan tips – tips di atas.